Lima partai politik di Magetan telah sepakat untuk berkoalisi dalam menyusun pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Magetan pada Pilkada 2024. Partai-partai tersebut adalah Partai Demokrat, PDIP, PKS, PAN, dan Partai Gerindra.
Kesepakatan koalisi ini ditandai dengan penandatanganan kontrak kerja sama dan pengungkapan rencana mereka untuk Pilkada 2024. Acara tersebut dilaksanakan di Resto Rumah Kita, Kelurahan Alastuwo, Kecamatan Poncol, Kabupaten Magetan, pada Rabu (8/5/2024) malam.
Sujatno, Ketua DPC PDIP Magetan, menyatakan bahwa kolaborasi ini menegaskan bahwa tidak ada satu pun partai di Magetan yang memiliki kekuatan cukup untuk mengusung pasangan calon sendiri. Oleh karena itu, koalisi menjadi kunci untuk mengusung calon pemimpin terbaik bagi Magetan.
“Kami sepakat untuk bersama-sama menjaring calon terbaik untuk Magetan. Saya bahkan siap mendaftar sebagai calon bupati di lima partai ini,” ujar Sujatno pada Rabu (8/5/2024).
Sementara itu, Pangajoman, Ketua DPD Demokrat Magetan, memberikan respons terkait kemungkinan dirinya turut maju sebagai calon Bupati atau Wakil Bupati.
“Kami tetap menghormati keputusan masing-masing partai. Jadi, nanti jika ada keputusan partai seperti itu, kami akan sangat menghargainya. Kami sadar bahwa tugas Ketua DPC hanya sampai di situ. Namun, kami tetap berupaya untuk mendukung siapa pun yang mendaftar,” jelas Pangajoman.
Pangajoman menekankan pentingnya kesungguhan kandidat dengan tindakan nyata seperti pendaftaran. Ia juga menegaskan bahwa keputusan akan diambil dengan menghormati proses internal masing-masing partai.
Putut Pujiono, Ketua DPD Gerindra Magetan, menjelaskan bahwa kesepakatan ini merupakan hasil pertemuan kedua kalinya.
“Kesepakatan ini memberikan kebebasan kepada semua kader untuk maju sebagai calon, dengan keputusan final tetap berada di tangan DPD dan DPP,” tambah Putut.
Perjanjian kerjasama ini berlaku hingga Juli 2024, dengan opsi bagi partai-partai terlibat untuk memilih keputusan sendiri jika kesepakatan tidak tercapai.
Leave a Reply