Menurut data Lembaga Penjamin Simpanan (LPS), mayoritas tabungan orang Indonesia berada di bawah angka Rp 100 juta, dengan hanya sekitar 1% dari total jumlah rekening yang memiliki tabungan di atas Rp 100 juta. Data per November 2023 menunjukkan bahwa jumlah total rekening di seluruh Indonesia mencapai 554.606.241. Dari jumlah tersebut, sebanyak 547,93 juta rekening atau 98,8% memiliki nominal di bawah Rp 100 juta. Artinya, sisanya memiliki tabungan di atas Rp 100 juta.
Menurut Distribusi Simpanan Bank Umum LPS pada Kamis (1/2/2024), “Berdasarkan tiering simpanan, jumlah rekening simpanan terbanyak terdapat pada tiering simpanan N≤100 juta yang mencakup 98,8% total rekening simpanan.”
LPS juga mencatat bahwa untuk tabungan dengan saldo antara Rp 100 juta-Rp 200 juta, jumlahnya hanya sebesar 3,01 juta rekening atau 0,5%; untuk saldo antara Rp 200 juta-Rp 500 juta jumlahnya 2,1 juta rekening atau 0,4%; dan untuk saldo antara Rp 500 juta-Rp 1 miliar jumlahnya hanya 803 ribu rekening atau 0,1%.
Pola ini menyerupai piramida, di mana semakin tinggi nominal tabungan, semakin sedikit orang yang memilikinya. Data LPS juga menunjukkan bahwa untuk tabungan dengan saldo antara Rp 1 miliar-Rp 2 miliar, jumlahnya hanya 359 ribu rekening atau 0,1%; untuk saldo antara Rp 2 miliar-Rp 5 miliar jumlahnya 214 ribu rekening atau 0,0%; dan untuk saldo di atas Rp 5 miliar jumlahnya hanya 135 ribu rekening atau 0,0%.
Mayoritas dari tabungan tersebut ditempatkan di bank konvensional, dengan jumlah mencapai Rp 7.646 triliun atau 92,4%. Sementara itu, jumlah rekening di bank konvensional mencapai 497.860.115. Sedangkan, hanya sebesar Rp 628 triliun yang ditempatkan di bank syariah, dengan jumlah rekening 56.746.126.
Leave a Reply