Menu

Mode Gelap

Bisnis · 15 May 2024 20:44 WIB ·

Disperdagin Kediri Awasi Alat Ukur di Pabrik Gula Jelang Musim Giling


 Disperdagin Kediri Awasi Alat Ukur di Pabrik Gula Jelang Musim Giling Perbesar

Dinas Perdagangan dan Perindustrian (Disperdagin) Kota Kediri, Jawa Timur, melaksanakan pengawasan dan tera ulang alat Ukur, Takar, Timbangan, dan Perlengkapannya (UTTP) di pabrik gula setempat. Langkah ini diambil menjelang musim giling untuk memastikan akurasi alat ukur dan timbangan yang digunakan.

“Kami melakukan tera ulang di pabrik gula sebelum musim giling dimulai untuk meningkatkan kepercayaan petani tebu agar lebih banyak mengirim hasil panen mereka ke pabrik gula, daripada ke pihak swasta,” kata Kepala Disperdagin Kota Kediri, Wahyu Kusuma Negara, Selasa (13/5/2024).

Wahyu menjelaskan, sesuai dengan Undang-Undang Nomor 2 Tahun 1981 tentang Metrologi Legal, setiap alat timbang, ukur, dan takar yang digunakan untuk transaksi perdagangan harus ditera ulang setiap tahun. Kegiatan ini bertujuan untuk mencegah selisih takaran dalam transaksi.

“Di pabrik gula, tera ulang sangat penting untuk menentukan kuantitas produk akhir, termasuk berat gula yang dihasilkan. Gula pasir yang diproduksi harus menggunakan UTTP yang telah ditera atau ditera ulang,” jelas Wahyu.

Dalam pelaksanaannya, UTTP yang ditera ulang meliputi Digital Crane Scale (DCS), alat timbangan tebu yang terhubung otomatis dengan komputer sebelum memasuki stasiun gilingan. Hasil tera ulang di pabrik gula Kota Kediri menunjukkan bahwa semua DCS berfungsi baik dan memenuhi standar tera nasional.

“Alhamdulillah, setelah tera ulang, semua berjalan lancar tanpa kecurangan. Kami mengimbau petani tebu untuk tidak ragu mengirimkan hasil panen mereka ke pabrik gula di Kota Kediri,” tambah Wahyu.

Pengawasan ini dilakukan di dua pabrik gula, yaitu PG Meritjan dan PG Pesantren Baru, melibatkan empat petugas dari Bidang Kemetrologian Disperdagin Kota Kediri. Wahyu berharap kegiatan ini dapat meningkatkan kepercayaan petani tebu untuk mengirimkan hasil panen mereka ke pabrik gula.

“Lahan tebu di Kota Kediri sangat luas. Semoga dengan tera ulang ini, kepercayaan petani meningkat dan mereka tidak ragu mengirim tebu ke pabrik gula,” tutup Wahyu.

Artikel ini telah dibaca 4 kali

badge-check

Penulis

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Baca Lainnya

Lifter Asal Kediri, Bima Aji Ramadhani Sumbang 1 Perak dan 2 Perunggu di Kejurnas Angkat Besi Senior 2025

19 May 2025 - 11:46 WIB

oktana.co.id

Hari Buku Nasional, Terungkap Penerbit Buku Tertua di Indonesia Berasal dari Kediri

17 May 2025 - 12:10 WIB

oktana.co.id

SPMB 2025 Dibuka, Dindik Kota Kediri Tegaskan Gratis dan Bisa Diakses Online

17 May 2025 - 11:41 WIB

oktana.co.id

Beri Paradigma Baru Sepak Bola, UN PGRI Kediri Hadirkan Pelatih Fisik Timnas Indonesia

17 May 2025 - 11:35 WIB

oktana.co.id

Jelang Porprov Jatim IX, KONI Kota Kediri Intensif Pantau Kondisi Fisik Atlet

15 May 2025 - 11:41 WIB

oktana.co.id

Fauzan Jakariya, Pelajar SMP Kota Kediri Harumkan Indonesia di Philippine Athletics Championships 2025

15 May 2025 - 11:10 WIB

oktana.co.id
Trending di Bola & Sports