MALANG – Sembilan partai non parlemen di Kota Malang telah bersatu membentuk koalisi untuk menghadapi Pilkada 2024. Mereka resmi mendeklarasikan Koalisi Partai Non Parlemen di Kantor DPC PPP Kota Malang pada Jumat (7/6/2024).
Sembilan partai yang tergabung dalam koalisi ini adalah PPP, PBB, Partai Gelora, Partai Hanura, Partai Perindo, Partai Garuda, Partai Umat, PKN, dan Partai Buruh.
Dalam deklarasi bertema “Menuju Kota Malang Lebih Baik”, para pimpinan partai tersebut membacakan dan menandatangani pakta integritas.
Ketua Koalisi Partai Non Parlemen Kota Malang, Makhrus Sholeh, menyampaikan bahwa langkah selanjutnya setelah deklarasi adalah mengadakan rapat koordinasi untuk menentukan strategi lebih lanjut.
“Di Koalisi Partai Non Parlemen ini, kami memiliki sekitar 30 ribu suara atau 6 persen dari total suara di Kota Malang. Ini adalah potensi yang cukup signifikan,” ujar Makhrus.
Makhrus menjelaskan bahwa potensi suara ini akan dimanfaatkan oleh koalisi untuk mendukung bakal calon kepala daerah yang memiliki visi dan misi memperjuangkan kesejahteraan pekerja menengah ke bawah di Pilkada Kota Malang 2024.
Makhrus juga menyebut bahwa sudah ada beberapa tokoh yang mendekati koalisi ini, namun ia belum bisa mengungkapkan nama-nama mereka.
“Kami menginginkan pemimpin yang memiliki integritas, kejujuran, kompetensi, visi yang jelas, dan pemahaman dalam pengelolaan APBD. Tidak harus berpengalaman sebagai pemimpin, tetapi setidaknya memiliki karya besar yang bermanfaat bagi masyarakat,” tuturnya.
Ketika ditanya tentang potensi dirinya untuk mencalonkan, Makhrus menyatakan bahwa ia belum memiliki keinginan untuk berkontestasi di Pilkada Kota Malang. Ia lebih memilih mendukung pemimpin yang memiliki visi dan misi sejalan dengan Koalisi Partai Non Parlemen.
Leave a Reply