BPBD Provinsi Jawa Timur telah mengirimkan beberapa pompa air ke wilayah yang terkena dampak banjir di Bangkalan. Pompa-pompa air ini digunakan untuk membantu mengurangi volume air di daerah yang masih tergenang. Pompa-pompa ini, mampu menyedot 250 liter air per detik, ditempatkan di beberapa lokasi di Kecamatan Blega.
“Pompa-pompa air ini dikerahkan ke daerah pemukiman yang masih tergenang,” kata Pelaksana Tugas Gubernur Jawa Timur, Adhy Karyono.
Adhy menjelaskan bahwa Pemprov Jawa Timur terus berusaha untuk menangani banjir di Kecamatan Blega. Saat ini, Pemprov Jawa Timur telah mengalokasikan dana untuk melakukan normalisasi aliran Sungai Blega yang dangkal.
Rencananya, Sungai Blega akan diperlebar dan dilakukan pengerukan agar bisa menampung air lebih banyak. Hal ini diharapkan dapat membantu mengatasi masalah banjir di wilayah tersebut.
Di sisi lain, warga yang terdampak banjir diimbau untuk tetap tinggal di posko evakuasi. Mereka diminta untuk tidak kembali ke rumah sementara waktu.
“Kami menghimbau agar warga tetap tinggal di posko evakuasi karena masih ada potensi hujan dalam beberapa hari ke depan,” tambahnya.
Leave a Reply